Batuan, Gianyar – 16-17 Mei 2025. Politeknik Pariwisata Bali melalui Program Studi Tata Hidang (TAH) mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Desa Batuan, Gianyar. Pelaksanaan kegiatan PKM ini merupakan kegiatan pertama pada tahun 2025 yang berfokus pada peningkatan pemahaman masyarakat mengenai pelayanan prima, peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya hygiene dan sanitasi pada layanan, dan peningkatan kemampuan masyarakat dalam hal penyajian minuman, teknik penataan coffee break dan table manner.
Pelatihan ini sangat penting dalam mendukung pemahaman mengenai pelayanan makanan dan minuman untuk berskala nasional dan internasional, yang mampu mendukung kegiatan pariwisata di Desa Batuan.
Desa Batuan sering dilibatkan dalam kegiatan perjamuan yang menghadirkan orang-orang penting dan wisatawan sehingga dipandang perlu untuk memberikan pelatihan singkat mengenai penyajian minuman bagi masyarakat sadar wisata di Desa Batuan. Penyediaan fasilitas makanan dan minuman yang memadai dalam suatu destinasi wisata mempengaruhi citra destinasi di mata wisatawan. Pentingnya pelatihan yang diberikan ini guna meningkatkan pariwisata di Desa Batuan
Dalam sambutannya, I Gusti Agung Febrianto, S.Par., M.Par., selaku Wakil Ketua Panitia PKM, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang dilaksanakan oleh dosen Poltekpar Bali. “Kegiatan ini sejalan dengan salah satu misi dan tujuan Poltekpar Bali untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya di bidang pariwisata,” ujarnya.
Ari Anggara, selaku Perbekel Desa Batuan, menyatakan antusiasmenya terhadap program ini, “Kami berharap ke depan dapat bekerja sama lagi dengan Poltekpar Bali, dengan tema dan penyajian yang berbeda.”
Pelatihan selama dua hari ini melibatkan dosen dan mahasiswa dari Program Studi Tata Hidang Politeknik Pariwisata Bali. Materi yang diberikan mencakup teori mengenai Meningkatkan Kualitas Pelayanan Masyarakat dengan Pelayanan Prima, Hygiene Sanitasi : Pondasi Dasar dalam Memberikan Pelayanan Masyarakat, Etika Pelayanan dalam Perjamuan Makan, Teknik Penataan Coffee Break, Table Manner : Salah Satu Kunci Bersosialisasi di Dunia Profesional dan Sosial.
Sebanyak 30 orang peserta, termasuk anggota PKK, dan karyawan swasta di bidang hospitality mengikuti pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam layanan makanan dan minuman, terutama dalam menyambut tamu domestic dan mancanegara. Perbekel Desa Batuan menyambut baik inisiatif ini dan berharap kegiatan seperti ini dapat terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di desa Batuan.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan Desa Batuan mampu memahami pelayanan prima, memahami mengenai kesadaran masyarakat akan pentingnya hygiene dan sanitasi pada layanan, dan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam hal penyajian minuman.
